Dalam kegiatan sebagai seorang pengusaha dalam bidang IT, bagaimana kondisi lingkungan dan situasi usaha sangatlah menentukan untuk bisa sukses dan tidaknya perusahaan yang baru saja dibangun oleh seorang pengusaha UKM dalam bidang IT.
Biasanya, lingkungan dan bagaimana situasi usaha seorang pengusaha IT masih belum mampu dalam mendukung seorang pengusaha agar dapat dengan mudah untuk mendirikan dan menjalankan perusahaan sendiri, khususnya usaha dalam bidang IT.
Beberapa kondisi tentang perekonomian dan situasi dunia usaha yang sangat tidak kondusif seperti :
IRAP banyak memberikan konsultasi terhadap bisnis baru tentang berbagai potensi, kelemahan dari bisnis tersebut, para kompetitor, dan para pakar-pakar di Canada yang tentunya dapat dihubungi dalam melakukan berbagai konsultasi tentang teknologi, dan hal-hal lainnya yang sangat berguna untuk perusahaan yang baru saja berkembang. Segala jasa dari konsultasi tersebut dapat didapatkan dengan biaya yang sangat terjangkau. Selain itu Canada juga memiliki sebuah pasar modal tersendiri yang meman sengaja dikhususkan untuk setiap perusahaan startup yang sebagian besar adalah perusahaan dalam bidang IT.
Kondisi dari Canada tersebut merupakan suatu kondisi yang sangat ideal apabila diterapkan di Indonesia agar dapat mendukung semangat wirausahawan dan mampu menumbuhkan jiwa-jiwa pengusaha dari kalangan remaja-remaja Indonesia, khususnya adalah dalam bidang usaha IT, yang suatu saat pasti akan mampu dalam mendorong tumbuhnya perekonomian Indonesia.
Kesimpulan :
Dunia wirausaha memang dunia yang sangat menantang, terutama bagi mereka yang memang menyukai pekerjaan-pekerjaan yang dapat memacu adrenalin dengan berbagai tantangan berat apabila dibandingkan dengan mereka yang tetap bertahan sebagai karyawan biasa dari sebuah perusahaan. Dunia wirausahawan memang sudah menjanjikan imbalan berupa kesuksesan dalam berkarier dan juga dari sisi financial untuk mereka yang sudah berhasil dalam melaluinya dan biasanya wirausahawan juga akan memberikan kontribusi yang sangat besar bagi perekonomian negara dalam berbagai bentuk terutamanya adalah banyak tersedianya lapangan-lapangan pekerjaan baru dan adanya perusahaan yang akan membayar pajak baru.
Salah satu bidang usaha yang saat ini banyak menghasilkan para pengusaha-pengusaha baru yang telah sukses adalah dalam bidang IT. Bidang IT ini adalah bidang yang paling terbuka lebar bagi para pengusaha-pengusaha pemula, namun juga merupakan bidang yang paling ketat dalam hal persaingannya. Kemudahan dalam memasuki dunia usaha bidang IT ini hampir sama saja dengan berbagai kemudahan yang sudah terlempar keluar dari bidang ini karena adanya berbagai persaingan usaha, sehingga membutuhkan kemampuan untuk jeli dalam memilih usaha yang sangat tepat dan memiliki ketrampilan yang juga tepat karena sangat diperlukan oleh para pengusaha yang nantinya akan memasuki dunia usaha dalam bidang IT.
Terdapat hal lainnya yang tidak kalah pentingnya dan harus benar-benar diperhatikan oleh seorang pengusaha adalah bagaimana kondisi lingkungan bisnis tempat perusahaan tersebut telah didirikan. Lingkungan bisnis yang sangat kondusif adalah seperti tanah yang sangat subur yang nantinya akan semakin mendorong tumbuhnya bibit-bibit baru dari perusahaan hasil karya dari jiwa-jiwa dan semangan kewirausahaan yang telah tertanam secara menyeluruh.
Biasanya, lingkungan dan bagaimana situasi usaha seorang pengusaha IT masih belum mampu dalam mendukung seorang pengusaha agar dapat dengan mudah untuk mendirikan dan menjalankan perusahaan sendiri, khususnya usaha dalam bidang IT.
Beberapa kondisi tentang perekonomian dan situasi dunia usaha yang sangat tidak kondusif seperti :
- Masih belum tersedianya reguliasi secara khusus yang dapat mendukung adanya kegiatan dari perusahaan startup dalam bidang IT seperti : tidak adanya insentif pajak dari pihak pemerintah. Misalnya di Indonesia sendiri, biasanya semua perusahaan baik itu adalah perusahaan kecil atau perusahaan besar harus mengikuti peraturan yang sama. Tentunya hal ini memang seringkali banyak dirasakan oleh para pengusaha terlalu memberatkan, terutama bagi perusahaan startup yang umumnya masih sangat terbatas dalam bidang operasional dan dari sisi pendanaannya.
- Masih belum tersedianya dukungan dari pihak komunitas keuangan Indonesia seperti belum tersedianya kredit dari pihak perbankan dalam hal operasional perusahaan dengan bunga dan persyaratan yang lebih memadai. Untuk saat ini hampir disetiap bank biasanya lebih mensyaratkan agunan (kolateral) dalam bentuk bangunan atau deposito bagi setiap adanya usulan pendanaan yang bisa dipastikan akan sangat suulit untuk dilakukan oleh sebuah perusahaan startup. Bahkan bisa saja dalam lingkungan para pengusaha sendiri lebih sering dikenal dengan sebutan pameo yang menyatakan bahwa pihak perbankan hanya akan meminjamkan uang terhadap perusahaan yang sama sekali tidak membutuhkan pendanaan, sedangkan perusahaan yang sangat membutuhkan suntikan dana-dana segar sangat sulit dalam memiliki fasilitas keuangan yang telah ada.
- Masih lemahnya perlindungan dan penghargaan dalam bidang patent yang mungkin bisa saja berakibat pada masih kurangnya para pengusaha yang menekuni dalam bidang pengembangan perangkat lunak aplikasi/program, karena sama sekali tidak adanya jaminan bahwa aplikasi dari hasil buatan mereka tidak akan digandakan secara ilegal.
- Masih belum adanya semangat dalam mendukung dunia wirausahawan dari pihak perusahaan milik pemerintah, tentunya hal ini sudah terlihat dari peraturan dalam hal pembayaran yang dilakukan oleh pihakperusahaan negara atau BUMN adalah dilakukan minimal 30 hari setelah semua dokumen telah disetujui. Persyaratan ini juga akan berlaku bagi perusahaan besar dan juga perusahaan kecil yang akan berarti bahwa perusahaan kecil atau baru saja memberikan pinjaman selama setidaknya 30 hari terhadap perusahaan negara atau BUMN tersebut. Hal inilah yang nantinya akan sangat memberatkan pihak dari perusahaan startup.
IRAP banyak memberikan konsultasi terhadap bisnis baru tentang berbagai potensi, kelemahan dari bisnis tersebut, para kompetitor, dan para pakar-pakar di Canada yang tentunya dapat dihubungi dalam melakukan berbagai konsultasi tentang teknologi, dan hal-hal lainnya yang sangat berguna untuk perusahaan yang baru saja berkembang. Segala jasa dari konsultasi tersebut dapat didapatkan dengan biaya yang sangat terjangkau. Selain itu Canada juga memiliki sebuah pasar modal tersendiri yang meman sengaja dikhususkan untuk setiap perusahaan startup yang sebagian besar adalah perusahaan dalam bidang IT.
Kondisi dari Canada tersebut merupakan suatu kondisi yang sangat ideal apabila diterapkan di Indonesia agar dapat mendukung semangat wirausahawan dan mampu menumbuhkan jiwa-jiwa pengusaha dari kalangan remaja-remaja Indonesia, khususnya adalah dalam bidang usaha IT, yang suatu saat pasti akan mampu dalam mendorong tumbuhnya perekonomian Indonesia.
Kesimpulan :
Dunia wirausaha memang dunia yang sangat menantang, terutama bagi mereka yang memang menyukai pekerjaan-pekerjaan yang dapat memacu adrenalin dengan berbagai tantangan berat apabila dibandingkan dengan mereka yang tetap bertahan sebagai karyawan biasa dari sebuah perusahaan. Dunia wirausahawan memang sudah menjanjikan imbalan berupa kesuksesan dalam berkarier dan juga dari sisi financial untuk mereka yang sudah berhasil dalam melaluinya dan biasanya wirausahawan juga akan memberikan kontribusi yang sangat besar bagi perekonomian negara dalam berbagai bentuk terutamanya adalah banyak tersedianya lapangan-lapangan pekerjaan baru dan adanya perusahaan yang akan membayar pajak baru.
Salah satu bidang usaha yang saat ini banyak menghasilkan para pengusaha-pengusaha baru yang telah sukses adalah dalam bidang IT. Bidang IT ini adalah bidang yang paling terbuka lebar bagi para pengusaha-pengusaha pemula, namun juga merupakan bidang yang paling ketat dalam hal persaingannya. Kemudahan dalam memasuki dunia usaha bidang IT ini hampir sama saja dengan berbagai kemudahan yang sudah terlempar keluar dari bidang ini karena adanya berbagai persaingan usaha, sehingga membutuhkan kemampuan untuk jeli dalam memilih usaha yang sangat tepat dan memiliki ketrampilan yang juga tepat karena sangat diperlukan oleh para pengusaha yang nantinya akan memasuki dunia usaha dalam bidang IT.
Terdapat hal lainnya yang tidak kalah pentingnya dan harus benar-benar diperhatikan oleh seorang pengusaha adalah bagaimana kondisi lingkungan bisnis tempat perusahaan tersebut telah didirikan. Lingkungan bisnis yang sangat kondusif adalah seperti tanah yang sangat subur yang nantinya akan semakin mendorong tumbuhnya bibit-bibit baru dari perusahaan hasil karya dari jiwa-jiwa dan semangan kewirausahaan yang telah tertanam secara menyeluruh.
No comments:
Post a Comment